DPRD Pacitan Kunjungi Dinas Dikpora Kota Yogyakarta Terkait Pendidikan Inklusi

Yogyakarta - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta mendapat kunjungan kerja dari rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Pacitan. Lawatan dari komisi yang membidangi pendidikan ini bermaksud untuk melihat bagaimana Kota Yogyakarta menjalankan pendidikan inklusi untuk anak disabilitas.

Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pacitan, Prabowo, mengatakan Kota Pacitan perlu banyak referensi terkait penanganan disabilitas di sekolah termasuk bagaimana pendidikan inklusi dijalankan.

"Kami butuh banyak saran, Kota Yogyakarta lebih maju dari kami di bidang pendidikan soal disabilitas," kata Prabowo yang juga pimpinan rombongan, Selasa, 9 Januari 2024.

Komisi II DPRD Kabupaten Pacitan diterima di ruang Condro Kinasih, Dinas Dikpora Kota Yogyakarta. Rombongan yang berjumlah sekitar 12 orang ini disambut oleh Kepala UPT Layanan Disabilitas (ULD) Bidang Pendidikan dan Resource Center Dinas Dikpora Drs. Aris Widodo, M.Pd., Kepala Sub Bagian Tata Usaha ULD Dian Yunila Handayani, S.E., serta beberapa orang staf ULD antara lain Mustajab, S.Ag, dan Raras Pramudita, M.Psi., Psikolog.

Kunjungan kerja ini diawali dengan sambutan dari ketua rombongan DPRD Pacitan, Prabowo, dan Kepala ULD, Aris Widodo. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan materi dan diskusi terkait pendidikan inklusi di Kota Yogyakarta yang telah berjalan selama kurang lebih 15 tahun. Adapun, Aris Widodo juga menyampaikan bagaimana kesiapan regulasi, tenaga pendidik, serta sarana dan prasarana untuk menjalankan pendidikan inklusi.

Menurut Prabowo, saat ini Kabupaten Pacitan tengah menggodok aturan mengenai pendidikan inklusi untuk anak disabilitas. Dia mengatakan, untuk itu, rombongannya perlu mendapatkan banyak referensi seperti terkait regulasi pendidikan inklusi yang ada di Kota Yogyakarta.

"Kami perlu banyak referensi dalam rangka menjalankan tupoksi, pengawasan, bagaimana sarana prasarananya juga, terkait penanganan pendidikan disabilitas," ucap dia.

Kepala ULD Aris Widodo menuturkan ULD Dinas Dikpora Kota Yogyakarta siap untuk saling berbagi pengetahuan terkait pendidikan inklusi di Kota Yogyakarta. Menurut dia, acara diskusi dan saling menukar ilmu seperti ini dapat menjadikan Kota Yogyakarta dan Kabupaten Pacitan semakin maju dalam pendidikan inklusi.

"Pacitan dan Yogyakarta bisa menjadi kota kembar dalam implementasi pendidikan inklusi," tutur Aris.

 

Syafiul Hadi